Ibu selalu menjadi ratu di hati anak-anaknya. Saat yang merawat dan membesarkan mereka saat mereka belum tahu apa-apa dan belum tahu banyak tentang kehidupan ini. Namun kisah yang satu ini, akan menyentuh hati nurani anda ..
Zhang Rongxiang adalah seorang ibu yang tengah hamil ,kemalangan telah menimpanya pada tahun 2010 lalu. Sejak saat itu, ia koma dan divonis mungkin tak akan pernah bangun lagi. Si suami, Gao Dejin, dan doktor yang merawat Zhang Rongxiang, mendapati bahawa wanita itu sedang hamil.
Hari-demi hari berlalu, Zhang memang tidak bangun. Namun pada tahun 2011, akhirnya ia melahirkan meskipun masih dalam keadaan koma. Zhang melahirkan seorang bayi lelaki yang diberi nama Gao Qianbo. Tidak seperti kebanyakan bayi yang lahir, Gao Qianbo tidak merasakan belaian dan pelukan dari si ibu.
Gao Dejin, memutuskan membawa isterinya pulang untuk dirawat di rumah. Si anak juga selalu berada tidak jauh dari si ibu. Dua tahun berlalu, Gao Qianbo masih setia berada di sekitar ibunya.
Doktor memang mengatakan bahawa Zhang mungkin tidak akan pernah bangun. Oleh sebab itu, tak mungkin selamanya Gao Dejin membiarkan isterinya di hospital. Sambil terus berharap dan berdoa akan kesembuhan isterinya, Gao Dejin juga membesarkan anaknya dengan penuh kasih sayang.
Pada bulan Mei lalu, suara malaikat kecil Qianbo membangunkan Zhang dari tidur panjangnya selama 2 tahun. Namun wanita ini tak boleh mengunyah makanan. Ia hanya boleh menelan makanan yang masuk di mulutnya. Tak disangka, Qianbo yang masih kecil ini melakukan sesuatu yang sangat menyentuh hati.
Qianbo membantu mengunyahkan makanan bagi ibunya dan menyuapkan makanan dari mulut ke mulut. Koma selama dua tahun memang membuat Zhang Rongxiang mengalami kelumpuhan dan tak boleh bergerak banyak. Namun ternyata, malaikat kecil yang ia lahirkan merawat ibunya yang sedang tak berdaya.
Kisah hidup Gao Qianbo dan si ibu ini menunjukkan kasih sayang yang sangat mendalam di antara ibu dan anak. Seharusnya mungkin seorang ibu yang mencurahkan perhatian dan kasih sayang merawat anaknya yang belum tahu apa-apa. Tapi Tuhan menganugerahkan seorang Qianbo yang begitu penyayang ketika ibunya tak boleh buat apa-apa.
No comments:
Post a Comment